Kamis, 01 September 2016

Macam-Macam Angle Pengambilan Gambar Berdasarkan Ketinggian Kamera



      Ada berbagai macam sudut pandang berdasarkan posisi kamera terhadap subjek. Angel adalahsudut pengambilan gambar. Istilah angel ini berlaku baik dalam pengambilan gambar foto maupunvideo. Penentuan angel secara tepat akan menghasilkan shot yang baik. Angel dapat mempengaruhiemosi dan psikologi penonton, karena shot yang dihasilkan bisa bersifat objektif dan subjektif.

Ada lima macam jenis angel berdasarkan ketinggian kamera dari objek, yaitu :

 1.  Normal Angel

     Normal Angel atau Eye Level adalah sudut standar atau normal. Pada sudut ini, kamera diletakkan sejajar dengan objek. Efek yang ditimbulkan dari sudut pandang ini adalah pandangan normal atauseperti kita melihat langsung ke objek dengan mata kita.



2. High Angel

      High Angel adalah mengambil gambar dari sudut tinggi. Letak kamera lebih tinggi dari pada objek,sehingga kamera menunduk kebawah. Efek yang ditimbulkan adalah kesan kecil atau luas.



3. Low Angel

    Low Angel adalah mengambil gambar dari sudut rendah. Letak kamera berada di bawah objek. Efek yang ditimbulkan adalah kesan besar atau raksasa.





4. Bird Eye 
    Bird Eye adalah mengambil gambar dari super tinggi dan jarak jauh.


5. Frog Eye 
     Frog Eye adalah mengambil gambar sudut yang super rendah dan jarak yang dekat.




    Itu dia mengenai sudut pengambilan gamber berdasarkan tinggi kamera, semoga bermanfaat.

Sumber :
1. https://www.scribd.com/doc/93868152/Macam-Macam-Angle-Pengambilan-Gambar

2. Google Images

Selasa, 30 Agustus 2016

Macam-Macam Teknik Pengambilan Gambar





1. CU (Close Up)

Shot yang menampilkan dari batas bahu sampai atas kepala.


(Artist by Ramadhani Tegar P.)

Komposisi foto :

Shutter Speed : 1/200 sec
Aperture : F/5.6
ISO : 100

2. MCU (Medium Close Up)
Shot yang menampilkan sebatas dada sampai atas kepala.

(Artist by Ramadhani Tegar P.)

Komposisi foto :

Shutter Speed : 1/160 sec
Aperture : F/5.6
ISO : 100


3. BCU (Big Close Up)
Shot yang menampilkan bagian tubuh atau benda tertentu sehingga tampak besar. Misal : wajah manusia sebatas dagu sampai dahi.


(Artist by Eko Susilo)

Komposisi foto :

Shutter Speed : 1/200 sec
Aperture : F/5.6
ISO : 800



4. ECU (Extrime Close Up)
Shot yang menampilkan detail obyek. Misalnya mata, hidung, atau telinga.



(Artist by Ramadhani Tegar P.)

Komposisi foto :

Shutter Speed : 1/25 sec
Aperture : F/9
ISO : 200

5. MS (Medium Shot)
Shot yang menampilkan sebatas pinggang sampai atas kepala.


(Artist by Ramadhani Tegar P.)

Komposisi foto :

Shutter Speed : 1/250 sec
Aperture : F/5.6
ISO : 800

6. TS (Total Shot)
Shot yang menampilkan keseluruhan obyek.
(Artist by Ramadhani Tegar P.)

Komposisi foto :

Shutter Speed : 1/100 sec
Aperture : F/7.1
ISO : 100



7. ES (Establish Shot)
Shot yang menampilkan keseluruhan pemandangan atau suatu tempat untuk memberi orientasi tempat di mana peristiwa atau adegan itu terjadi.

                   
(Image from google images)

8. Two Shot
Shot yang menampilkan dua orang.

(Artists by Eko Susilo & Ichsan Fadil)

Komposisi foto :

Shutter Speed : 1/13 sec
Aperture : F/1.8
ISO : 1600



 Sumber : 
1. https://misteridigital.wordpress.com/2007/07/01/jenis-jenis-shot-sudut-dan-gerakan-kamera/ 

2. Dokumetasi penulis



Sekian post kali ini dan makasih sudah berkunjung . 


Rabu, 24 Agustus 2016

Mengenal Bagian Kamera DSLR dan Fungsinya





 Mungkin untuk sebagian dari orang menggunakan Kamera SLR Canon atau DSLR Canon sudah bukan hal yang asing lagi. Kurang lebih bagi para pemula / amatir masih sedikit kebingungan dengan berbagai tombol yang terdapat pada kamera tersebut dan apa saja kah sebenarnya fungsinya dan untuk apakah kegunaanya.



Untuk itu mari bagi para pemula kita mengenal lebih dekat berbagai fungsi dan kegunaan dari Tombol – tombol yang terdapat pada bagian kamera SLR dan DSLR Canon.



Bagian Muka/Wajah Kamera



1. Lensa

adalah bagian utama pada kamera yang bekerja sama dengan body kamera, lensa ini yang akan membantu menyerap cahaya yang masuk ke dalam sensor kamera sehinnga tercipta sebuah gambar yang enak dan sedap di pandang, bisa kita bandingkan dengan mengambil gambar dengan dan tanpa lensa.

2. Built in Flash Light

adalah lampu blitz internal bawaan dari kamera. Fungsi dari lapmpu blitz ini adalah untuk membantu pencahayaan pada saat kondisi gelap dengan cara menerangi objek yang kekurangan cahaya sehingga terekspose dengan baik.

3. Anti Red Eye

berfungsi sebagai penangkal mata merah pada hasil foto yang diakibatkan oleh lampu flash, masalah ini seringkali terjadi namun mudah diatasi.

4. Thumb Wheel

Tombol yang berfungsi untuk mengatur modus pemotretan.

5. Tombol Lensa

 fungsinya yaitu untuk melepas lensa yang terpasang pada body kamera, caranya yaitu tombol ditekan sambil lensa diputar ke kiri.

6. Tombol Display

berfungsi untuk menghidupkan kamera pada saat standby namun layar keadaan off.

7. Dial

Tombol yang berguna untuk mengatur kecepatan rana atau yang lebih dikenal dengan sebutan Shutter Speed.

8.  Shutter

adalah tombol yang digunakan untuk mengambil gambar. Pada canon 600D ketika tombol ditekan setengah maka kamera akan bekerja mencari fokus dan akan mengambil gambar pada saat tombol ditekan sepenuhnya, mungkin fungsi inipun sama pada kamera lain.

9. Grip

Grip merupakan pegangan/genggaman kamera yang menonjol pada bagian kanan kamera,Bagian tersebut memang didesain menonjol Supaya sang pengguna dapat dengan nyaman memegang kamera saat akan melakukan aktivitas fotografi.

10.  Tombol Stabilizer 

 tombol ini terdapat pada lensa, fungsi dari stabilizer sendiri yaitu untuk menstabilkan getaran tangan atau hand shake pada saat memotret, hand sake ini bisa membuat hasil foto menjadi motion/blur. seperti yang saya kutip dari blog fotogarfi, prinsip kerja stabilizer adalah dengan mengandalkan sebuah gyrosensor yang mendeteksi getaran pada kamera dan melakukan kompensasi secara mekanik untuk meminimalisir getaran tersebut. Namun, tidak semua lensa memiliki fitur stabilizer.

11. Tombol Flash

Tombol yang berfungsi/bertugas untuk menyalakan fitur flash pada kamera.



Kamera Bagian Belakang/ punggung





12. Finder

Finder adalah Jendela Bidik.

13. Monitor LCD atau Layar LCD

Fungsi nya untuk melihat gambar, mengatur penyetingan pada kamera dan melihat berbagai fitur lainnya pada kamera anda.

14. Tombol Navigasi

Tombol yang berfungsi untuk menggerakkan atau mengendalikan kamera saat melihat gambar yangsudah anda ambil sebelumnya. Tombol navigasi hadir dalam 3 bentuk berbeda yaitu SCROLL, ANALOG dan Tombol 4 arah biasa.

15. Tombol AV

Tombol yang berfungsi untuk mengatur Aperture

16. Tombol Fn/Q

Tombol ini berfungsi untuk mengatur White balance atau Metering.

17. Tombol Zoom in Zoom Out

Jika dalam kamera digital biasa tombol ini berfungsi untuk memperbesar atau memperdekat OBJEK yang kan kita ambil gambarnya, namun pada kamera SLR dan DSLR kedua tombol ini berfungsi berbeda. Kedua tombol ini memang tetap berfungsi untuk memperbesar, Tetapi hanya memperbesar bagian gambar yang sudah selesai kita ambil dan  muncul pada LCD.

18. Tombol Life View

Tombol ini berfungsi untuk membidik/menarget gambar/bidang melalui Layar LCD, jadi anda dapat melakukan pembidikan gambar dalam dua cara yaitu melalui finder atau melalui layar LCD.

19. Tombol Menu dan Info

20. Tombol Preview

Tombol yang berfungsi untuk melihat hasil jepretan anda, atau bisa juga dikatan tombol yang berfungsi ketika anda ingin masuk ke galeri penyimpanan foto dan video yang telah anda abadikan.

21. Tombol Hapus

Tentunya anda semua sudah tahu, Yaitu tombol Yang fungsinya untuk menghapus/ hasil jepretan yang tidak kita inginkan.



Itu dia bagian-bagainnya beserta fungsi penjelasan dari masing-masing bagian pada kamera DSLR. SEMOGA BERMANFAAT 


Sumber :

1. http://lintasasri.blogspot.co.id/2015/05/mengenal-tombol-dan-fungsi-kamera-dslr.html
2. http://www.bahasakamera.net/2016/03/yuk-kenali-bagian-kamera-beserta.html